CR7 Dikartumerah, Madrid Diselamatkan Penalti
CÓRDOBA – Real Madrid masih “mesra” dengan dewi fortuna. Sempat tertinggal dan harus tampil dengan 10 pemain, Madrid sanggup membawa pulang tiga poin dari skor tipis, 2-1 di markas Córdoba CF berkat hoki penalti jelang bubar pada jornada ke-20 La Liga.
Jalannya Pertandingan
Prediksi di atas kertas dibuat tak ada artinya oleh Córdoba. Klub promosi itu bahkan sudah melancarkan shock therapy buat kubu Madrid dengan mencetak gol cepat di menit ketiga.
Gol Córdoba lahir dari titik putih yang dieksekusi dengan sempurna oleh Nabil Ghilas, usai memperdaya Iker Casillas di bawah mistar.
Penalti tersebut dihadiahi árbitro (wasit) Alejandro Hernández semenit sebelumnya, sebagai akibat hand-ball yang dilakoni Sergio Ramos di kotak terlarang.
Madrid justru bak kelimpungan dan gagal bangkit. Justru di menit ke-10, tuan rumah kembali mengancam setelah Federico Cartabia mencuri bola dari kaki Toni Kroos, untuk disodorkan pada Deivid Rodríguez. Tapi sayang, kali ini peluang Córdoba kandas karena tembakan Deivid melenceng.
Serangan balik kembali jadi momok buat pertahanan El Real. Di menit ke-18, Bebé Correia ambil inisatif setelah serangan Cristiano Ronaldo bersama Dani Caravaj gagal. Bebé yang cepat merangsek ke bidang pertahanan, bikin ketar-ketir Casillas lagi meski tembakannya tipis melintasi tiang gawang.
Tembakan spekulatif jarak jauh nampaknya jadi penyelesaian yang paling digemari Bebé. Pemain berpaspor Portugal itu di menit ke-21 kembali melayangkan sepakan keras dari jarak 30 yard yang kali ini, hanya tepat mengarah ke pelukan San Iker.
Setelah sejumlah upaya yang kandas, akhirnya Madrid mampu menyamakan skor, 1-1 di menit ke-27. Adalah Karim Benzema yang tampil sebagai pahlawan, setelah terjadi kemelut dari umpan Gareth Bale. Bola di mulut gawang segera disambar Benzema ke jala gawang Juan Carlos.
Madrid mulai mampu mengambil alih momentum dan penguasaan serangan. Di menit ke-42, Bale melancarkan tembakan voli dari passing James Rodríguez. Sial, finishing Bale diselamatkan Juan Carlos.
Tapi seandainya pun masuk gawang, hakim garis sudah mengangkat bendera tanda Bale terjebak offside. Sampai turun minum, skor 1-1 masih bergeming di papan skor Estadio Nuevo Arcángel.
Tak berbeda dari paruh pertama, Córdoba tetap tampil menekan dan malah, kembali mengancam gawang Madrid di menit ke-54. Kedapatan umpan jitu dari Ghilas, Florino Andone sialnya gagal menaklukkan Casillas setelah penyelesaiannya tak mengarah ke sasaran.
Los Califas atau “Khalifah Andalusia” – julukan Córdoba, belum berhenti merongrong lini belakang Madrid. Pada menit ke-56, Cartabia mendapat umpan silang deras dari sisi sayap. Sialnya, Cartabia hanya bisa mengarahkan tembakannya tipis ke atas mistar gawang Casillas.
Andone! Ariete (penyerang) Córdoba itu lagi-lagi jadi “teroris” buat barisan belakang Madrid di menit ke-69. Tinggal berhadapan dengan Casillas, Andone coba mencungkil bola lambung tapi nahasnya bola gagal masuk ke gawang lantaran memantul mistar gawang.
Kesempatan ganda Madrid lagi-lagi tanpa hasil di menit ke-79. Tembakan keras Benzema dimentahkan Juan Carlos. Sepak pojok yang kemudian dilancarkan dan disambar tandukan Ramos juga hanya melayang ke atas mistar.
Kericuhan sempat terjadi di kotak penalti tuan rumah. Tarjeta roja alias kartu merah pun diacungkan wasit buat megabintang Madrid, Cristiano Ronaldo! Pemain yang akrab disapa CR7 itu diusir wasit setelah dianggap memukul wajah defensor (bek) Córdoba, Edimar Fraga di menit ke-83.
Madrid bak kejatuhan durian runtuh. Cartabia juga dikartumerah akibat menghadang bola tendangan bebas Bale dengan tangannya di kotak terlarang di menit ke-87.
Titik dua belas pas pun ditunjuk wasit. Dua menit berselang atau pada menit ke-89, Bale mengunci kemenangan timnya, 2-1 dari eksekusi yang sempurna.
Tambahan tiga angka ini terus melestarikan posisi Madrid di singgasana liga dengan 48 poin dan satu laga sisa. Mereka juga melebarkan gap (sementara) empat poin dari seteru abadi, Barcelona di tempat kedua.
