Madrid Krisis? Jangan Konyol!
MADRID – Dari rekor 22 kemenangan beruntun di segala kompetisi selama 2014, hingga tiga kekalahan berurutan di awal 2015. Real Madrid benar-benar sedang disorot belakangan ini.
Dimulai dari kekalahan 4-2 kontra AC Milan di laga uji coba, hingga dua kekalahan beruntun di pertandingan La Liga kontra Valencia (2-1) dan Copa Del Rey leg pertama melawan Atletico Madrid (2-0).
Para pandit sepakbola pun melabeli El Real dengan status krisis. Namun tanggapan berbeda justru muncul dari entrenador tim, Carlo “Carletto” Ancelotti yang tak setuju jika timnya dikatakan tengah krisis.
“Itu terlalu berlebihan (krisis). Kami tidak bahagia dengan dua pertandingan sebelumnya, kami harus kembali menang lagi. Kami akan bertanding melawan Espanyol Sabtu besok, lalu leg kedua (kontra Atletico),” ucap Carletto seperti dikutip dari SportYou, Kamis (8/1/2015).
Eks juru taktik Paris-Saint Germain itu juga menganalisis pertandingan yang berlangsung Kamis (8/1/2015) dini hari WIB. Dua gol Atletico diciptakan oleh sepakan penalti Raul Garcia dan tandukan Jose Gimenez.
“Kami memiliki kesempatan, tapi tak banyak. Atletico memiliki keuntungan, dan kami harus memberikan segalanya. Kami mengontrol pertandingan sebelum penalti, setelahnya kami tak melakukannya dengan baik,” jelasnya.
“Di babak pertama, kami leibih menguasai pertandingan, kami butuh efisiensi dan kedalaman. Lebih lanjut, Atletico juga bertahan sangat baik dan selalu bersama,” tukasnya.